Keelokan kota Bogor tidak pernah menyebalkan pelancong. Pegunungan hijau sampai saluran sungai jadi panorama prima untuk hilangkan capek. Belum juga kulineran nikmatnya yang tidak cuman murah tetapi juga mengenyangkan. Seperti bubur ayam yang ada di sejumlah warung ini.
1. Bubur Ayam Pak Kumis
Siapa ngomong jika bubur ayam cuman dapat dikonsumsi saat pagi hari? Di Bogor kamu dapat mendapati banyak warung bubur yang membuka sampai malam. Satu diantaranya Bubur Ayam Pak Kumis yang berada di Pusat Jajan Malam Devris, lebih persisnya Jalan Kapten Tipu daya, Bogor tengah.
Jajan ini mempunyai kuah bumbu kuning dengan kaldu yang renyah. Struktur buburnya halus, cocok sekali dikonsumsi dengan topping krupuk dan ayam. Ada pula opsi lauk pengiring seperti sate ati ampela, usus, dan telur puyuh yang tidak kalah memikat. Harga menu di warung yang telah ada semenjak tahun 90-an ini benar-benar dapat dijangkau, yakni Rp10.000 per jatah.
2. Bubur Ayam Kabita
Warung yang lain populer legendaris ialah Bubur Ayam Kabita. Dirintis semenjak tahun 1971, warung ini ada di Jalan Raya Gunung Ratu atau Jalan Mayjen Iskak Djuarsa. Tidak berbeda jauh dengan yang lain, bubur ayam ini terbagi dalam bubur nasi, ayam goreng suwir, kacang kedelai goreng, seledri, bawang goreng, dan krupuk. Antiknya, kuah kaldu di sini warna cokelat. Ditambahkan kecap asin legendaris dari Sukabumi. Tentu saja, wewangian dari kulineran Bogor ini nendang di lidah. Untuk harga, sekitaran Rp11.000 per jatah.
3. Bubur Ayam Tirza
Warung ini dikenal juga bernama Bubur Selera Keluarga. Terletak lumayan gampang diketemukan yakni di Jalan Raya Padjajaran 19A Sukasari atau di samping Circle K Padjajaran. Bubur di sini mempunyai kekhasan berbentuk topping yang sedikit. Tetapi, rebusan ayam yang dipotong kecil-kecil berasa dari sendokan pertama. Belum juga cakue dengan daun seledri. Kamu juga dapat mengombinasikannya dengan lauk pauk seperti usus, ati ampela dan pangsit goreng di bubur pesananmu. Harga seporsinya cuman Rp11.000, lho!
4. Bubur Ayam Rahmat
Bubur ayam berikut berada di portal belakang perumahan Villa Duta. Warungnya tidak namanya, tetapi konsumen mengatakan bernama Bubur Ayam Rahmat, yang di inspirasi dari nama penjualnya. Sekarang, warung ini telah bertahan lebih dari 15 tahun. Tidak berbeda jauh dengan yang lain, bubur ayam di sini digabung dengan cakue dan ada tambahan tongcai atau sayur khusus dari lobak yang diasinkan. Lauk pengiringnya beberapa pilihan, seperti ati ampela, jantung ayam, dan telur putuh. Harga dapat dijangkau dan cocok untuk isi perut yang keroncongan.
Itu empat bubur ayam nikmat di Bogor yang siap menganakemaskan lidah. Tidak cuman nikmat, harga dapat dijangkau dan mengenyangkan perut. Jika anda ke Bali, anda bisa mencoba bubur pelangi yang unik dan nikmat di Laota Kuta. Bagaimana, pernah coba? Atau punyai referensi lain?