Ok langsung saja kita masuk ke pembahasan utama yaitu cara download SINTA yang bersertifikat. Penasaran seperti apa pembahasannya, silahkan simak lebih dekat.
Berikut cara download Sinta Certified Journals:
1. Buka situs web Sinta
Langkah pertama silahkan masuk ke website resmi sinta url nya : https://sinta.kemdikbud.go.id
2. Pilih kualitas jurnal
Cara download jurnal sinta selanjutnya adalah anda memilih kualitas jurnal menggunakan sinta 1 sampai sinta 6. Kemudian anda masukkan judul jurnal yang anda butuhkan terkait atau berhubungan dengan jurnal tersebut dan klik cari
3. Pilih nama jurnal
Setelah mencari terbitan berkala, beberapa nama terbitan berkala yang berhubungan dengan kata kunci yang Anda masukan akan muncul secara otomatis, silahkan cari terbitan berkala yang Anda butuhkan.
4. Masukkan jurnal yang dipilih
Nah setelah anda memilih jurnal sesuai dengan kebutuhan anda, silahkan anda klik jurnal tersebut dan anda akan masuk ke halaman jurnal.
Baca Juga : Cara Upload Jurnal Di Sinta
5. Masukkan tautan
Cara download jurnal di Sinta selanjutnya Pada halaman jurnal ini, Anda bisa melihat abstrak jurnal, jika ingin membaca teks jurnal secara lengkap, Anda harus mengklik lingkaran merah di bawah ini. Anda kemudian akan diarahkan ke perguruan tinggi atau lembaga yang memproduksi jurnal tersebut.
6. Unduh Jurnal
untuk langkah terakhir. Setelah Anda masuk ke akademi, Anda akan melihat artikel yang ingin Anda unduh atau unduh, biasanya dalam format PDF, dan artikel tersebut akan diunduh ke perangkat Anda.
Teman-teman caranya gampang bukan cara download jurnal sinta ini, kalian hanya perlu mengikuti step by step yang kami berikan, dan kalian bisa menyelesaikannya dengan cepat.
Fitur Jurnal Terindeks Sinta
Mengikuti pembahasan selanjutnya tentang cara download jurnal di sinta, kami akan memberikan informasi tentang fitur jurnal terindeks di sinta. Sobat, penasaran ingin berdiskusi? Silakan merujuk ke yang berikut ini
1. Harus mematuhi hukum ilmiah
Jurnal terindeks Sinta pertama ini bercirikan ketaatan pada prinsip-prinsip ilmiah. Artinya, jurnal yang akan diakreditasi harus memiliki kekuatan dalam bidang keilmuan. Jika tidak, jurnal tersebut bukanlah sebuah karya ilmiah, melainkan hanya sebuah karya fiksi yang menghibur. Karena ciri utama jurnal terakreditasi adalah menambah ilmu pengetahuan bagi para pembacanya
2. Memiliki ISSN
Ok fungsi selanjutnya adalah mendapatkan ISSN atau International Standard Serial Number dengan cara menyerahkan nomor urut terbitan jurnal ini sebagai syarat akreditasi penerbitan ilmiah. Tanpa ISSN, jurnal akan kesulitan mengakses database bereputasi, yang tentunya berimbas pada rendahnya kredibilitas. Sekalipun bukan jurnal internasional, jurnal nasional harus memiliki seri sebagai indikasi publikasi berkala jurnal tersebut.
3. Versi web dengan publikasi
Walaupun bukan jurnal internasional, namun sudah menyebar ke berbagai negara, dan jurnal nasional juga wajib memiliki publikasi online sehingga pembaca dapat dengan mudah mendapatkan artikel ilmiah yang berkualitas.
Maka wajar saja setelah kami menyediakan cara download jurnal di sinta dengan cepat, kami akan memberikan fitur indexed journal di sinta, sehingga setiap orang bisa memilih jurnal berkualitas tinggi daripada jurnal berkualitas tinggi. Dengarkan itu!
4. Manajemen profesional
Kalau jurnalnya nasional, juga harus dikelola secara profesional. Misalnya, jika sebuah jurnal diterbitkan dua kali setahun, jurnal tersebut juga harus diterbitkan pada waktu yang sama setiap tahunnya. Dan penulisan jurnal harus jelas, agar penulis baru tidak bingung dengan aturan dan gaya lingkungan yang disediakan.
Dirancang untuk mengakomodasi hasil penelitian dari disiplin ilmu tertentu
Ciri jurnal terakreditasi selanjutnya adalah jurnal ilmiah harus ditulis sesuai dengan asas kemanfaatan bidang keilmuan yang sesuai. Dan tentunya penggunaan berbagai metode penelitian ilmiah yang relevan dengan bidang profesi.
5. Presentasi kepada komunitas ilmiah
Ciri selanjutnya adalah jurnal yang ditulis oleh berbagai artikel ilmiah ditujukan untuk komunitas ilmiah atau peneliti dengan disiplin ilmu terkait. Dalam hal ini merujuk pada sarjana yang membutuhkan informasi valid dari lebih dari satu bidang keilmuan. Cendekiawan bersangkutan, seperti mahasiswa, dosen atau masyarakat umum, yang membutuhkan pengetahuan ilmiah berdasarkan temuan penelitian dan didukung oleh teori-teori pendukung.
6. Diterbitkan oleh lembaga yang berkualifikasi
Ciri selanjutnya adalah tidak sembarang orang bisa menerbitkan jurnal ilmiah berstandar nasional. Karena jurnal berstandar nasional harus diterbitkan oleh penerbit/organisasi profesi/perguruan tinggi atau lembaga penelitian ilmiah di unitnya.
Memuat karya ilmiah oleh penulis minimal dari 2 (dua) institusi yang berbeda
Singkatnya, jika jurnal internasional harus memiliki penulis minimal dari 2 negara yang berbeda, maka jurnal nasional harus memiliki penulis minimal dari 2 institusi atau lembaga yang berbeda. Karena masih cukup banyak penulis di bidang yang sama dan dari institusi yang berbeda di satu negara.
7. Memiliki dewan redaksi/editor
Ciri jurnal terakreditasi selanjutnya adalah jurnal nasional harus memiliki dewan redaksi atau redaktur yang terdiri dari para ahli di bidangnya dan diambil dari minimal 2 institusi atau lembaga yang berbeda.